Pages

Saturday, January 22, 2011

Apakah mengelurakan darah sehabis hubungan intim pertanda kanker rahim?

Yang terhormat: Ibu dan Bapak dokter Saya punya masalah, katanya kalau mengidap penyakit kanker rahim sehabis hubungan intim akan mengeluarkan darah. Saya mengalami sehabis hubungan intim kok keluar darah memang sih tidak banyak sedikit saya kira itu menstruasi tapi ternyata nggak berlanjut.Tapi itu nggak terjadi setiap habis hubungan intim pokoknya dalam satu bulan seminggu sebelum haid datang/mendekati haid mau datang kalo hubungan intim ada darahnya. Nggak tiap hari sih keluar darahnya, tiap hubungan dalam satu bulan satu kali keluar darahnya yaitu mendekati masa haid datang. Dan saya tidak mengalami keputihan yang terus-terusan yang katanya bau dan gatal itu. Saat usia saya 17 tahun dulu saya pernah di perkosa Dok,oleh seorang pria katanya istrinya 3. Saya nggak berani dan malu untuk cerita ke orang - orang ataupun lapor polisi. Sekarang saya udah punya suami dan usia saya sekarang 29 tahun. 10 bulan yang lalu saya menikah. Pada saat perkosaan dulu itu diluar kesadaran saya karna saya di hipnotis dengan ilmu,kebetulan laki-laki itu dukun dan katanya istrinya 3 kerjaannya menjaga kebun kakek sedangkan saya masih SMA kelas 2. Dok tolong saya apa itu kanker rahim? Terus cara periksa dan pengobatanya gimana? Mahal ga ya Dok?

- Alim-

Jawaban :

Terimakasih atas pertanyaannya.
Perdarahan atau pelepasan darah ataupun bercak pasca sanggama penyebabnya tidak semata Kanker Serviks. Banyak faktor lain yang bisa menyebabkan hal tsb , seperti : Polyp serviks, Erosio portio, laserasi vagina dan adanya pertumbuhan jaringan atau perubahan jaringan serviks. Kanker Serviks adalah suatu keadaan dimana terjadinya perubahan pada sel sel serviks atau mulut rahim akibat terdapatnya pertumbuhan sel serviks yang tidak normal. Penyebab kanker serviks dapat dipastikan oleh virus HPV tipe high risk. Gejala yang paling sering adalah kontak bleeding pasca sanggama ataupun adanya keputihan dan bercak yang berulang dan berbau. Untuk mendeteksi apakah ibu mengalami hal tersebut maka harus dilakukan pemeriksaan terhadap mulut rahim tentunya via vagina, baik dengan pap smear ataupun biopsi serviks apabila sudah ditemukan pertumbuhan jaringan pada serviks. Hasil pap smear ataupun biopsi merupakan modalitas utama utk menyatakan apakah ibu mengalami hal tsb. Saya sarankan ibu memeriksakan diri secepat mungkin untuk mendeteksi keberadaan kanker serviks pada ibu . Pemeriksaan pap smear yang murah dapat dilakukan di YKI baik di Sunter maupun di Lebak bulus, semoga jawaban ini dapat bermanfaat bagi ibu. Wassalam .

- Dr. El Fahmi Noor -

1 comment:

Unknown said...

Ass dok, saya uma 31th. Beberapa hari yang lalu setelah hubungan ontim dengan suami saya mengeluarkan darah seperti darah segar tp bukan hanya bercak dok. Berapa hari kemudian baru saya dapt mensturasi tp baru berwarna kecoklatan. Sebelumnya saya juga keputihan tapi tidak banyak dan tidak begitu bau. Dan saya juga sering sekali buang air kecil. Apakah ada kemungkinan saya terkena kanker serviks karena kebetulan almarhumah ibu saya meninggal 10thn yg lalu karena penyakit ini. Apa bisa menurun? Saya mohon jawaban dokter. Terima kasih sebelumnya.